Pengikut

Pages

Penyesalan dan Maafku

Semua berawal saat aku merasakan sesuatu hal yang mengukurnya dengan materi. Semua yang aku nampak selalu aku banding-bandingkan, tanpa aku sadari bahwa aku sudah merasa diriku diatas semuanya. Hidupku didunia ini serasa aku yang menguasainya.
Kehidupan yang begitu bahagia, aku bersenang-senang dengan segala yang aku punya, semua yang aku pilih selalu saja aku turuti tanpa melihat apa itu, untuk apa itu, semuanya kuambil sesuai keinginanku tanpa dilihat dari kebutuhanku.
Mereka yang berada disekelilingku tahu bahwa aku memiliki sifat dan sikap yang bereda, hanya saja mereka tidak menampakannya.
Aku tidak tahu pasti kapan dan mengapa apa menjadi berubah memiliki sifat dan sikap sedemikian rupa, karena perubahan itu berjalan dengan proses dan waktu yang lama. Dimanapun setiap aku berfikir aku selalu saja mengatakan sesuatu hal yang sangat tidak bagus, sesekali aku merendahkan mereka, mengejek mereka, bahkan menjauhi mereka yang karena menurutku tidak pantas bagiku untuk memiliki, melayani ataupun bergaul dengannya. Memang terkadang mereka yang biasanya memulai suatu permasalahan denganku, awalnya aku diam saja tanpa meladeni mereka dan akku berpura-pura tidak merasakan apapun dari semua yang mereka katakan dan lakukan, namun akhirnya karena tidak tahan diri aku mencemoh ganti dengan sebuah perkataan yang lebih kasar dan tentunya perkataan yang buruk, yang membuatnya tak dapat lagi membalas semua perkataan yang telah kulontarkan. Padahal sering aku berbicara sambil bergurau "tolong dong, kalian tuh jangan suka bercanda yang kelewatan, aku takut aku lupa diri dan nantinya malah melakukan yang tidak-tidak", namun mereka hanya menyangga perkataanku itu dan mereka tidak menuruti perkataanku, malah-malah mereka meenanggapi bahwa itu sebuah ungkapan untuk membuat mereka supaya tidak menjelekanku. Sungguh kalau saja mereka tahu sebenarnya aku bisa baik kalau mereka tidak melakukan sesuatu hal yang tidak aku suka.
Dari semua kejadian itu dengan rendah hati dan besar harapan aku memohon ampunan kepada Tuhan sang penguasa,.. "Ya Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang, dan engkaulah yang maha pengampun dari semua dosaku ya Allah,.. Ya Allah aku telah memalalaikan status dan derajatku yang telah menganggap mereka lebih rendah dariku, yang selalu merasa bahwa aku berada diatas mereka. Padahal sebenarnya aku tahu jika dimataMu semuanya sama saja tidak ada perbedaan dalam ukuran derajat. Ya Allah aku sungguh meminta ampunan kepadaMu dengan besar hati aku berharap dikuatkan imanku agar senantiasa aku tidak lupa akan keberadaanMu ya Allah"
Aku berharap sekali dari semua yang pernah kulakukan tidak terulang kembali terlebih lagi pada perilaku dan sifatku yang buruk kepada mereka. Bahkan pernah suatu ketika aku merendahkan saudaraku sendiri. Aku menganggap mereka sebagai saudaraku namun disamping itu aku juga selalu melihat segi ketidakbaikan dalam diri mereka, aku selalu mengukur derajat mereka dan membandingkan segala sesuatu yang mereka punya terhadap apa yang telah aku miliki tentunya.

Pinta Maafku...

Assalamu'alaikum,..
Hai kawan dan para sahabatku, serta orang-orang yang telah berjasa terhadapku, sungguh aku menulis ini dengan penuh harapan untuk kalian bisa mengerti dan memaafkanku dari semua kesalahanku.
Untuk Kalian...->

*** teman lama dan teman SD ku yang di Bekasi
Kawan maafkan aku apabila ada kesalahan yang sering ku perbuat, saat kecil misal saja kita   bertengkar karena permasalahan yang kecil maupun yang serius. sahabatku Apri, Alvin dan semua angkatanku yang pernah bersekolah di SD Bantargebang Bekasi, aku tidak tahu kapan dan SD apa, berapa itu, aku lupa... Apri yang dulu tinggal disebuah rumah yang memiliki warung sendiri yang sering kali kita bermain bakar-bakaran dibawah pohon belimbing didepan rumahmu yang kini kau pindah rumah dari Bekasi ke salah satu daerah di Tangerang, aku serta kelurgaku minta maaf jika ada salah. Alvin yang dirumahnya memiliki pabrik kopi, mungkin saat terakhir aku kerumahmu itu sekitar tahun 2002, sudah lama sekali ya, dan saat itu aku memang sengaja bermain karena permintaan Ibumu yang mengajak aku dan ibuku untuk bermain dirumahmu dan ketika kami pulang ibumu memberikan oleh-oleh beberapa bungkus kopi buatan pabrikmu sendiri, Alvin maafkan aku dan keluargaku apabila kami pernah berbuat salah. Dan untuk semua sahabatku yang berada Dibekasi ataupun sudah tidak lagi disana, maafkanlah aku jika ada salah. Sungguh aku sangat merindukan kalian semua, aku harap kita bisa bertemu suatu saat nanti. Topan, kak Andre, Putra, dulu kita sering bermain bersama di BTN, saat itu sedang marak-maraknya nonton film Captain Subatsa dan Honey Bee Huch... sungguh aku merindukan kalian....
***  Sahabat SMP ku semuanya, aku minta maaf atas segala kesalahan dan kekhilafanku..!! Terutama teman dekatku yang mungkin banya kesalahan yang kuperbuat baik disengaja baik tidak disengaja, seperti Yayang, Ardi, Tarwan, Agung S, Iyat, Doni, Dian, Nining, Asih, Ria C, Roisah dan semua temanku yang lainnya, aku sungguh minta maaf kepada kalian semua. Banyak cerita dimasa-masa kita SMP dulu, tertawa, bergurau, bersedih, kerjasama, bersaing semua kita lakukan bersama, sayang selama ini aku sering mengingkari janji untuk sebuah pertemuan seperti acara Reuni, Undangan, dan pertemuan yang lainnya. Dan salam juga untuk semua guru, Kepsek, Stap Tu, dan Pengurus lainnya di SMP N 3 Gabuswetan, aku minta maaf sebesar-besarnya apabila saat aku sekolah disana pernah berbuat kesalahan ataupun berbuat onar yang tidak baik. Aku merindukan sekali masa-masa itu, jasa kawan-kawan dan guru-guruku akan ku ingat selalu, karena kalianlah yang memberi pengalaman hidup untuk tahu bagaiman jalan kedepannya...

Untuk semuanya jangan khawatir Insya Allah aku sendiri sudah memaafkan kalian semua..!!
Terimakasih,..
Wassalamu'alaikum,..


Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More